Manado, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Prov. Sulawesi Utara, Feibe Rondonuwu menghadiri Pembukaan Bimtek Penguatan dan Percepatan KIE Daerah yang diinisiasi oleh Pusdal LH SUMA-KLH dengan mengusung tema “Informasi Cerdas, Aksi Nyata Masyarakat Peduli Pembangunan dan Lingkungan” pada Kamis (28/08) di Ibis Hotel, Manado.
Kegiatan secara hybrid ini dibuka langsung oleh Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah Kementerian Lingkungan Hidup, Hanifah Dwi Nirwana dan Kepala Pusat Pengendalian LH Sulawesi Maluku, Azri Rasul.
Dalam sambutannya, Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat dan Daerah-KLH menuturkan bahwa saat ini kita sedang menghadapi persoalan global dari perubahan iklim yang ada di depan mata kita dan persoalan sampah yang semakin kompleks diera digital ini. “Dengan adanya banjir informasi setiap detik yang memenuhi ruangan media sosial ataupun di manapun kita berada, Bukan hanya bagaimana menyampaikan program pembangunan lingkungan kepada masyarakat dengan informasi yang benar akurat mudah dipahami dan mampu menggerakkan aksi nyata untuk bersama-sama membangun hubungan komunikasi informasi dan edukasi,” tutur Hanifah Dwi Nirwana.
Lebih lanjut, Hal ini bukan hanya sekedar menyampaikan pesan tetapi juga mengubah perilaku dan juga menumbuhkan partisipasi masyarakat yang efektif kepada pemerintah daerah agar dapat memperkuat literasi, Mendorong kolaborasi lintas sektor serta memastikan Masyarakat tidak hanya menjadi objek pembangunan melainkan subjek dan agen perubahan,” pungkasnya.
Senada hal tersebut, Kadis LH Provinisi Sulawesi Utara, Feibe Rondonuwu mengungkapkan, Kami sangat mengharapkan Pusdal LH SUMA KLH bersama Pemprov Sulawesi Utara bisa mengedukasi dan memberikan informasi yang baik tentang pengelolaan sampah.
Saat ini, Pengelolaan sampah itu masuk pada program prioritas Bapak Presiden Prabowo Subianto dalam Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional, menargetkan penyelesaian 100 persen masalah sampah pada tahun 2029.”Jangan main-main dengan pengolahan sampah. “Kita benar-benar harus banyak berkomitmen memberikan komunikasi lewat media informasi lewat medsos dan edukasi untuk mengelola sampah yang dikelola dengan baik,” pesannnya.
Senada hal tersebut, Kepala Pusat Pengendalian LH SUMA-KLH Azri Rasul mengapresiasi para peserta yang hadir. “Diharapkan para walidata banyak membantu kita dalam menerapkan informasi di bidang lingkungan hidup yang sesuai dengan harapan Bapak Presiden Prabowo dan Menteri LH/Kepala BPLH seperti yang telah disampaikan oleh Staf Ahli Menteri LH Ibu Hanifah Dwi Nirwana,” pungkasnya.