Pusdal LH SUMA-KLH Hadiri Apel Peringatan Hari Lingkungan Hidup 2025 di TPA Bontoramba

Maros, Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pusat Pengendalian Lingkungan Hidup Wilayah Sulawesi dan Maluku (Pusdal LH SUMA) turut serta dalam apel peringatan HLH yang digelar pada Kamis (5/6/2025) di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Bontoramba, Kabupaten Maros.

Apel ini dipimpin langsung oleh Bupati Maros Dr.H.A.S Chaidir Syam, S.IP., MH. didampingi Wakil Bupati Andi Muetazim Mansyur, S.T.,M.T Ketua DPRD Kabupaten Maros, Muhammad Gemilang Pagessa, S.Tr.Sos., M.Si., serta jajaran TNI dan Polri.


Turut hadir Kapusdal LH SUMA-KLH diwakili oleh Kabid Wilayah II Arnianah Alwi, M.Si., Sekretaris Daerah Kabupaten Maros, Andi Davied Syamsuddin, S.STP., M.Si., Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Maros, Amiruddin, S.Sos., M.Si. Selain itu, jajaran Pusdal LH SUMA, para Kepala SKPD Kabupaten Maros, dan masyarakat Maros juga hadir memeriahkan peringatan HLH 2025 ini.

Seruan Komitmen Menjaga Lingkungan

Dalam sambutannya, Bupati Maros, Chaidir Syam, menekankan pentingnya peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia sebagai momentum penguatan komitmen bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung upaya pengurangan sampah secara berkelanjutan di daerah.

“Hari Lingkungan Hidup Sedunia, yang kita peringati setiap tanggal 5 Juni, merupakan momentum penting yang telah ditetapkan oleh PBB sejak tahun 1972,” tuturnya. Ia menegaskan bahwa peringatan ini “bukan hanya sekadar seremonial tahunan, melainkan ajakan global bagi setiap negara, sektor, dan individu untuk mengambil peran aktif dalam menjaga dan memulihkan bumi kita.

Bupati Maros kembali menyerukan bahwa momen ini harus diiringi dengan langkah konkret. “Melalui peringatan ini, kita berharap masyarakat dapat mulai menerapkan kebiasaan baik, seperti mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, memilah dan mendaur ulang sampah, serta menghijaukan lingkungan tempat tinggal,” jelasnya.
Tema “Ending Plastic Pollution” dan Target Nasional
Menurut Bupati, United Nations Environment Programme (UNEP) telah menetapkan tema global Peringatan Hari Lingkungan Hidup Tahun 2025, yaitu “Ending Plastic Pollution”. Tema ini didukung oleh kampanye global melalui tagar: #BeatPlasticPollution, #OnlyOneEarth#GenerationRestoration.

“Tema ini tidak hanya menyoroti darurat plastik sebagai ancaman global, tetapi juga menekankan pentingnya transisi menuju sistem ekonomi sirkular yang mengurangi ketergantungan pada plastik sekali pakai,” tegas Bupati Maros.

Ia menambahkan bahwa tema “Ending Plastic Pollution” atau “Hentikan Polusi Plastik” ini sangat relevan. “Lebih dari itu, tema ini sejalan dengan arahan Bapak Presiden Prabowo Subianto untuk mencapai target pengelolaan sampah 50% di tahun 2025 dan 100% pada tahun 2029. Ini adalah target ambisius yang membutuhkan komitmen dan kerja keras dari kita semua,” pungkasnya, sembari mengingatkan bahwa lingkungan hidup saat ini menghadapi tantangan serius seperti polusi plastik, perubahan iklim, dan kerusakan hutan, sehingga upaya bersama sangat dibutuhkan.

Aksi Nyata Pusdal LH SUMA Bersih Pasar dan Pembagian Bibit

Setelah apel bersama, perwakilan Pusdal LH SUMA-KLH yang diwakili oleh Kepala Bidang Wilayah II Arnianah Alwi, M.Si., bersama Kepala Bidang Wilayah III Suwardi STP., M.Si., serta jajaran fungsional dan pelaksana lingkup Pusdal LH SUMA-KLH, melanjutkan aksi nyata. Mereka menggelar kegiatan “Bersih Pasar” yang dipusatkan di Pasar Batangase, Kabupaten Maros.

Selain itu, mereka juga melakukan pembagian bibit tanaman dan “goodie bag” atau pengganti kantong belanja plastik sekali pakai kepada masyarakat umum di pelataran gerbang Kantor Pusdal LH SUMA-KLH, sebagai bentuk edukasi dan dukungan terhadap pengurangan sampah plastik.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *