Pada kesempatan ini diberikan bibit pohon kepada anak-anak sebagai simbol generasi muda sebagai penerus upaya konservasi lingkungan serta pencerminan tekad memajukan kerja sama dan aksi nyata untuk pembangunan global.
Dikutip dari unggahan resmi Instagram dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia melalui@siti.nurbayabakar
(21/5/2024) diinformasikan bahwa Pada kunjungan ini delegasi juga diajak memasuki area tanaman mangrove yang didukung teknologi kelistrikan pembangkit tenaga surya, diadopsi dari
proyek panel surya Cirata yang merupakan proyek gabungan Indonesia dan Persatuan Emirat Arab.
Dalam captionnya, Menteri LHK Siti Nurbaya mengungkapkan bahwa World Water Forum ke-10 mengusung tema ‘Air untuk Kesejahteraan Bersama’.
Maka sejalan dengan itu, tanaman mangrove sangat penting dijaga untuk menunjang ekosistem dan kesejahteraan manusia, menyaring dan
mengatur siklus air tawar serta menjadi solusi menghadapi ancaman perubahan iklim dan kepunahan keanekaragaman hayati.
“Ini wujud konkret komitmen Indonesia dan Dunia dalam penanganan perubahan iklim, melalui aksi nyata pembangunan ekonomi hijau dan konservasi lingkungan secara berkelanjutan,” kunci Menteri Siti Nurbaya melalui unggahan pada laman instagram resminya.