Ruangan auditorium Manggala Wana Bhakti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menjadi pusat kegiatan acara pelantikan pejabat tinggi pratama dan pejabat fungsional tertentu lingkup Kementerian LHK sore tadi, Jumat (20/05/2022).
Acara yang berlangsung secara Hybrid ini juga diikuti secara virtual oleh staf P3E SUMA-KLHK yang akan dilantik sebagai Pejabat Fungsional Penyuluh Lingkungan Hidup yakni Faisal Muis, S.Si., M.Si. serta Firna Sofianti Thamrin, S.Hut., M, Hut.
Keduanya dilantik sebagai Pejabat Fungsional Penyuluh Lingkungan Hidup Madya, serta Apriadi, SH. dilantik sebagai Pejabat Fungsional Penyuluh Lingkungan Hidup Pertama.
Ketiganya didaulat menjadi salah satu pejabat fungsional tertentu sebagai Penyuluh Lingkungan Hidup atau Pelhi dengan mengikuti prosesi pelantikan secara virtual yang dipimpin langsung oleh Sekertaris Jenderal KLHK Dr. Bambang Hendroyono serta diikuti oleh para pejabat yang akan dilantik di Gedung Manggala Wana Bhakti KLHK Jakarta dan satker lainnya yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia melalui tautan daring.
Adapun para pejabat P3E SUMA-KLHK yang hadir saat pelantikan ketiga pejabat fungsional tersebut, Disaksikan langsung oleh Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sulawesi dan Maluku Dr. Darhamsyah, Kepala Tata Usaha, Dr. Azri Rasul, Kepala Bidang Koordinasi Perencanaan Pengendalian Pembangunan Ekoregion Ir. A. Asnidar Adnan, M.Hut., Kepala Bidang Evaluasi Pengendalian Pembangunan Ekoregion Mery Hadriyani, M.Si. serta Kepala Bidang Fasilitasi Pengendalian Pembangunan Ekoregion, Suwardi, M.Si. serta Rohaniawan Muslim dari Kementerian Agama
Walau diikuti secara virtual, namun hal ini tak mengurangi nilai khidmat dari acara pelantikan tersebut.
Dalam sambutan Menteri LHK Siti Nurbaya yang dibacakan langsung oleh Sekertaris Jenderal KLHK Dr. Bambang Hendroyono melalui tautan daring sore tadi mengungkapkan bahwa Jabatan tinggi Pratama adalah jabatan yang mengatur dalam unit kerja masing-masing, dalam mendukung kebijakan publik yang berkualitas.
Saudara dipilih karena rekam jejak jabatan, pendidikan, kompetensi dll. Untuk itulah saudara saudari dipilih dalam mengembangkan profesionalisme di organisasi.
Menteri LHK juga mengingatkan Kepada Penyuluh Lingkungan Hidup baik jenjang ahli madya, muda dan pertama saya tegas kan keberadaan saudara dilapangan sangat diperlukan.
Dengan tujuan peningkatan kualitas dan mewujudkan tata kelola dan lingkungan hidup yang sehat sebagai mana pasal 28 H ayat 1 UUD 1945.
Kita sadari kondisi lingkungan kita yang belum maksimal, untuk itulah kehadiran fungsional penyuluh lingkungan hidup untuk mengedukasi serta menyikapi berbagai tantangan.
Menteri LHK Siti Nurbaya dalam sambutan yang dibacakan Sekjen KLHK ini kembali mengungkapkan Mengajak pada saudara saudara untuk mendukung agenda Indonesia’s FoLU Net-Sink 2030, (Forestry and Other Land Uses) Presedensi G20, IKN serta Program Program kerja Eselon 1 lingkup KLHK.
Terakhir, Menteri Siti Nurbaya pada sambutan tersebut mengucapkan Terimakasih kepada seluruh para Aparatur Sipil Negara KLHK.
Selamat menjalankan tugas, Pungkas Menteri LHK, Siti Nurbaya dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekjen KLHK.
Sementara itu salah satu pejabat Fungsional Penyuluh Lingkungan Hidup Madya yang baru dilantik saat ditemui pasca pelantikan, Faisal Muis, S.Si, M.Si. mengungkapkan kami akan mengawal pesan dari Ibu Menteri LHK Siti Nurbaya yang tadi dibacakan langsung oleh Sekertaris Jenderal KLHK Dr.Bambang Hendroyono.
“Sesuai arahan beliau untuk mengawal pesan-pesan tentang Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Bagaimana agar lingkungan hidup tetap sehat dan lestari untuk kehidupan,” ungkap Faisal Muis yang didampingi Fungsional Penyuluh Lingkungan Hidup Pertama, Apriadi SH. dan Fungsional Penyuluh Lingkungan Hidup Madya, Firna Sofianti Thamrin, S.Hut., M. Hut.
Disela-sela wawancara tadi Firna kembali menambahkan bahwa Beberapa saat yang lalu kami telah mengedukasi para ASN Polda SulSel yang akan memasuki Purna Bhakti dengan tema Upaya Mitigasi Penyelamatan Bumi.
“Beberapa saat yang lalu kami pernah berkesempatan hadir di Lembaga Adminstrasi Negara (LAN) Makassar dalam kegiatan Penyuluhan kepada peserta Pelatihan Kepala Desa se-Sulawesi Barat dalam rangkaian kegiatan peningkatan kapasitas SDM dan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup,” pungkas Firna Sofianti Thamrin.